Jakarta, 14 Februari 2022 – Beberapa bulan belakangan ini masyarakat Indonesia digemparkan dengan kasus penjualan dan penyalahgunaan data pribadi oleh pihak yang menyebut dirinya sebagai Bjorka. Disamping itu baru – baru ini terdapat pesan berantai dari Whatsapp yang berekstensi apk yang berkedok undangan ataupun gambar yang bertujuan untuk mendapatkan data pribadi kita seperti rekening bank. Maraknya cyber crime ini membuat masyarakat khawatir akan keamanan data pribadi yang dimiliki.
Untuk menjawab kekhawatiran dan keresahan masyarakat akan maraknya cyber crime Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) LCC atau LP3I Computer Club Politeknik LP3I Jakarta berinisiatif menyelenggarakan Webinar membahas cyber security dengan menghadirkan pakar Malware di Indonesia sebagai narasumber yaitu Bapak Setia Juli Irzal Ismail, M.T. yang saat ini sedang menempuh pendidikan Doktor di Kumamoto University Japan. Webinar yang bertajuk “Build Self Awareness From Cyber Crimes” dilaksanakan secara daring via Zoom Meeting pada hari Selasa, 14 Februari 2023 Jam 09.00 – 12.00. Webinar diikuti oleh mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta, mahasiswa perguruan tinggi lain dan juga oleh masyarakat umum.
Hanya dengan biaya pendaftaran Rp. 10.000,- peserta webinar mendapatkan beberapa benefit diantaranya; dapat berinteraksi langsung dengan narasumber, berkesempatan mendapatkan doorprize yang disiapkan oleh panitia dan diakhir acara untuk peserta yang setia mengikuti webinar sampai dengan akhir panitia menyiapkan e-certificate. Berdasarkan data pendaftar diperoleh sebanyak 180 pendaftar, sementara pada saat webinar berlangsung peserta yang mengikuti webinar sebanyak 156 peserta.
Baca juga : Resolusi Pasca Pandemic, Politeknik LP3I Jakarta Melantik Pejabat Baru
Webinar berlangsung sangat baik dan penuh antusiasme oleh peserta, acara dibuka oleh Kepala Program Studi Manajemen Informatika sekaligus pembina UKM LCC Bapak Nasril, S.Kom., M.M. Acara dilanjutkan dengan pemutaran teaser kondisi maraknya cyber crime di Indonesia yang telah dibuat oleh panitia sebelum materi disampaikan oleh narasumber. Pembahasan materi berjalan sangat apik berkat dimoderatori oleh Dosen Prodi Manajemen Informatika Ibu Sari Prabandari, S.T., M.Pd. Penyampaian materi dimulai dari penjelasan perihal cyber security, pentingnya menjaga data pribadi dengan rutin mengganti password akun secara berkala sampai pada penjelasan aplikasi anti virus yang dapat digunakan masyarakat untuk melindungi perangkat komunikasi dan perangkat kerja. Pada pertengahan materi untuk mencairkan suasana panitia mengumumkan pemenang doorprize dengan kategori penilaian selama materi berlangsung peserta mengaktifkan kamera dan berpenampilan rapi. Panitia memilih 2 pemenang doorprize yaitu mahasiswa dari PLJ Kampus Direktorat dan mahasiswa dari PLJ Kampus Pondok Cabe.
Pembahasan materi semakin menarik ketika masuk sesi tanya jawab oleh peserta. Peserta dipersilahkan bertanya langsung kepada narasumber atau dapat melalui chat yang akan dibacakan oleh moderator. Berbagai pertanyaan dilontarkan oleh peserta, tidak sedikit peserta bertanya berdasarkan pengalaman pribadi terkait cyber crime dan cara untuk melindungi diri. Dari pertanyaan – pertanyaan yang diberikan oleh peserta kepada narasumber, panitia memilih 2 peserta dengan pertanyaan terbaik untuk mendapatkan doorprize. Total doorprize yang telah diberikan oleh panitia dalam webinar ini adalah 4 doorprize dimana masing-masing pemenang mendapatkan saldo uang elektronik sebesar Rp. 100.000,-.
Antusiasme peserta mengikuti kegiatan webinar ini diapresiasi oleh Ketua program Studi Manajemen Informatika sekaligus pembina UKM LCC Bapak Nasril S.Kom., M.M dan berharap akan terbentuk komunitas cyber security di lingkungan Politeknik LP3I Jakarta. “Kami mengucapkan terimakasih kepada para peserta yang telah mengikuti webinar Build Awareness From Cyber Security, di tengah kondisi keterbukaan informasi seperti ini kita harus aware dengan keamanan data pribadi dan ini terlihat dari banyaknya mahasiswa dan masyarakat umum yang ingin mengetahui lebih dalam perihal cyber security untuk memproteksi data pribadi yang tersimpan dalam perangkat komunikasi atau perangkat elektronik. Kami berharap dengan arahan dari Pak Juli selaku narasumber akan terbentuk komunitas cyber security yang terdiri dari civitas akademika untuk memberikan edukasi kepada masyarakat perihal pentingnya menjaga data pribadi”.
